Pengalaman Unik Di Era Pandemi Covid -19
Lilik Isnawiyati, S.Pd.
Tak pernah terlintas dibenakku masa-masa mencekam, takut keluar rumah takut bertemu orang, pingin menjenguk orang tua juga khawatir, apalagi ke pasar wiih ndak berani.
Gek masa apa to ini…. Kata kabar di TV wabah pandemic covid-19. Sungguh tidak menyenangkan, aku selalu khawatir juka dipamiti anakku untuk keluar rumah, yang Namanya anak laki-laki udah remaja ndak mau dikurung di rumah pinginya keluar rumah, jadinya tiap hari perang mulut sama sang anak. Katanya aku terlalu lebaylah, ceriwis (kenyih istilah Jawanya) masak anal cowok kok dipingit, dipenjara, ndak boleh keluar rumah.
Keputusan Sekolahku belajar Daring. Nah ini mulai berpikir aku, gimana caranya mengajarkan Kimia untuk kelas X yang memang betul-betul pelajaran baru bagi siswa kelas X. Aku termasuk gabtek, belum bisa menggunakan pembelajaran gogle class room dll. Aku lebih bisa menguasai WA, dan akhirnya aku putuskan pembelajaran melalui WA grup. Masing-masing kelas membuat grup kelas, pembelajaran dan tugas-tugas aku kirim lewat grup wa masing-masing kelas. Hasil pengerjaan anak-anak dikirim japri ke wa. Tiap hari aku koreksi satu persatu.
Seminggu, sebulan berjalan waah lumayan capek juga mengoreksi hasil pekerjaan siswa sebanyak tujuh kelas, bahkan sampai tengah malam masih sibuk kirim balik koreksian, komentar dan umpan balik pekerjaan anak-anak. Melihat hasil kiriman pekerjaan anak-anak menyenangkan juga ternyata dah hilanglah rasa penat, apalagi anaka-anak masih tetap semangat dengan pembelajaran daring.
Oleh Lilik Isnawiyati, S.Pd.
SMAN 1 Puncu
Alhamdulillah👍
Semangat menulis